Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2021

Kemendag Sampaikan Tidak Beri Izin Impor Beras Untuk Keperluan Umum Selama 2021, Terakhir Impor 2018

Jakarta - Kementerian Perdagangan ( Kemendag ) menyampaikan tidak menerbitkan izin impor beras untuk keperluan umum selama tahun 2021. Kemendag juga menjamin ketersediaan kebutuhan beras nasional melalui serapan Bulog untuk gabah dan beras petani. Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, Kemendag sejak tahun 2019, 2020 dan 2021 tidak menerbitkan izin impor beras untuk keperluan umum. Izin impor beras umum terakhir kali diterbitkan pada tahun 2018 untuk keperluan cadangan beras pemerintah. "Izin impor beras umum terakhir kali diterbitkan adalah pada tahun 2018, untuk keperluan cadangan beras pemerintah,"ujar Lutfi dalam keterangan tertulis, Rabu (1/12/2021). Dia menambahkan, izin yang Kemendag terbitkan selama tahun 2019, 2020 dan 2021 relatif sangat kecil dan hanya untuk keperluan khusus yang tidak dapat diproduksi di dalam negeri. Misalnya, beras khusus untuk keperluan hotel, restoran, kafe (horeka), dan warga negara asing yang tinggal di Indonesia, se

Jokowi Menjadikan PT. Danareksa Sebagai Holding BUMN

Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi menjadikan PT Danareksa (Persero) sebagai induk usaha (holding) Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ). Keputusan tersebut ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 113 Tahun 2021 tentang perubahan PP Nomor 25 tahun 1976 tentang Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia untuk Pendirian Perusahaan Perseroan (Persero) Danareksa. PP ini sudah diterbitkan pada 10 November 2021. Dalam aturan baru, Jokowi menetapkan sejumlah kegiatan yang menjadi tujuan pendirian Danareksa sebagai Holding BUMN. Kegiatan yang dimaksud, yakni mengelola anak perusahaan bidang jasa keuangan, kawasan industri, sumber daya air, jasa konstruksi dan konsultansi konstruksi, manufaktur, media dan teknologi, hingga transportasi dan logistik. Selain itu, Danareksa juga bertugas mempercepat proses pengikutsertaan masyarakat dalam pemilikan saham perusahaan menuju pemerataan pendapatan dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengerahan dana. Perseroan juga

Membuat Manajemen Keuangan Untuk Anak Kos Agar Tetap Stabil Dan Tidak Miris Diakhir Bulan

Jakarta - Manajemen keuangan untuk anak kos penting dilakukan. Ini supaya kondisi finansial tetap stabil dan tak miris di akhir bulan. Kehidupan anak kos memang tak mudah karena harus tinggal jauh dari orang tua dan keluarga. Selain itu, harus hidup mandiri dan memenuhi kebutuhan hidup sendiri. Salah satu tantangan yang dihadapi anak kos adalah sulit mengatur keuangan, sehingga tak jarang mengalami kesulitan keuangan di akhir bulan. Nah, supaya hal itu tidak terjadi, berikut manajemen keuangan anak kos: Buat anggaran keuangan bulanan Pertama yang harus dilakukan adalah membuat anggaran keuangan bulanan, yang berisi rencana penggunaan uang selama sebulan supaya tidak cepat habis. Catat pemasukan dan rencana pengeluaran, seperti uang makan, transportasi, belanja, hingga kebutuhan guide lain. Sediakan uang pas di dompet Membawa banyak uang tunai di dompet kadang membuat kita tertarik mengeluarkan uang. Karena itu, bawa uang seperlunya demi menghindari keinginan membeli baran

Pentingnya Peran UMKM Dalam Perekonomian Menjadi Latar Peluncuran Buku Berjudul " Pembiayaan UMKM"

Jakarta - Keberpihakan pemerintah terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terus menerus ditingkatkan. Hal ini mengingat kontribusi UMKM terhadap PDB telah mencapai 61 persen dengan kemampuan penyerapan tenaga kerja mencapai 97 persen dari total penyerapan tenaga kerja nasional. Pentingnya peran UMKM bagi perekonomian ini menjadi latar peluncuran buku yang berjudul "Pembiayaan UMKM" di Jakarta secara hybrid, Kamis (11/11/2021) oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, untuk berbagi pengetahuan serta pengalaman yang dimiliki. Secara umum, buku tersebut menjelaskan tentang perkembangan dan peran penting pembiayaan bagi UMKM. Buku tersebut juga menguraikan tentang upaya Pemerintah dalam mendorong peningkatan akses pembiayaan UMKM dari masa ke masa. Menko Airlangga mengatakan bahwa selama ini Pemerintah berpihak kepada UMKM dan dukungan transformasi digitalisasi UMKM menjadi andalan. Salah satu wujud keberpihakan Pemerintah kepada UMKM

Prediksi Bill Gates Terhadap Perusahaan Minyak Sangat Kecil, Ingatkan Investor Untuk Hindari Saham Minyak

Jakarta - Salah satu pendiri Microsoft Bill Gates memprediksi perusahaan minyak akan bernilai sangat kecil dalam waktu 30 tahun mendatang. Karena itu, dia menyarankan kepada investor saham jangka panjang untuk menghindari saham perusahaan minyak. Gates menuturkan, saat dunia mulai menjauh dari bahan bakar fosil dan mengadopsi sumber energi terbarukan, perusahaan raksasa minyak yang telah mendominasi pasar selama lebih dari 100 tahun berada dalam masalah. "Beberapa raksasa (minyak) ini akan jatuh. Anda tahu, 30 tahun dari sekarang, beberapa dari perusahaan minyak itu akan bernilai sangat kecil," kata dia, dikutip dari CNBC International, Senin (8/11/2021). Perusahaan minyak seperti ExxonMobil, BP, dan Royal Dutch Covering telah mengalami penurunan harga saham dalam lima tahun terakhir, terutama pada awal pandemi Covid-19, di mana permintaan minyak menyusut dan mengakibatkan kerugian besar termasuk sejumlah perusahaan minyak dan gas (migas) besar. ExxonMobil ya